FIFO (First-In-First-Out) dan LIFO (Last-In-First-Out) adalah dua metode yang umum digunakan dalam pengelolaan stok dan penyimpanan barang. Kedua metode ini mengacu pada cara barang-barang disusun dan diambil dari penyimpanan. Mari kita bahas keduanya:
FIFO (First-In-First-Out)
- Prinsip Dasar: Metode FIFO mengasumsikan bahwa barang-barang yang pertama kali masuk ke gudang atau penyimpanan akan menjadi yang pertama kali diambil atau digunakan.
- Contoh: Bayangkan Anda memiliki rak dengan beberapa produk yang diterima dalam urutan A, B, C, dan D. Dengan metode FIFO, produk A akan diambil terlebih dahulu sebelum B, kemudian C, dan seterusnya.
- Keuntungan: FIFO sering digunakan dalam situasi di mana barang memiliki masa kedaluwarsa atau ketahanan waktu, karena memastikan barang yang lebih lama masuk pertama kali digunakan.
LIFO (Last-In-First-Out)
- Prinsip Dasar: Metode LIFO mengasumsikan bahwa barang-barang yang terakhir masuk ke gudang atau penyimpanan akan menjadi yang pertama kali diambil atau digunakan.
- Contoh: Jika Anda memiliki rak yang sama dengan produk A, B, C, dan D, dengan metode LIFO, produk terakhir yang masuk (D) akan diambil terlebih dahulu, kemudian C, B, dan seterusnya.
- Keuntungan: LIFO dapat memberikan keuntungan pajak dalam beberapa kasus, karena nilai persediaan yang lebih tinggi (barang yang lebih baru dengan harga yang mungkin lebih tinggi) dapat mengurangi keuntungan kena pajak.
Pemilihan antara FIFO dan LIFO tergantung pada kebutuhan dan karakteristik bisnis. Beberapa faktor yang memengaruhi pilihan antara FIFO dan LIFO melibatkan jenis produk, kondisi persediaan (apakah ada masa kedaluwarsa), dan kebijakan akuntansi atau pajak yang berlaku.